Arisan Tenggara adalah sebuah wadah yang terbuka terhadap segala bentuk praktek seni dan budaya di Asia Tenggara. Setidaknya ada 6 proyek yang telah berhasil mereka ciptakan,yaitu Commons Credit Cooperativa (CCC), Ke Sana Kemari, Arisan.Lib, Spirit Tenggara, Trashsure, dan Pusing-Pusing Soundsystem. Menanggapi undangan Badan Kajian Pertanahan, Arisan Tenggara tertarik untuk mengujicoba salah satu program yang telah ada ke dalam situasi dan ruang Jatiwangi, atau bahkan menciptakan program baru.
Mereka menelusuri fenomena supranatural dan memetakan situs-situskeramat di Jatiwangi dengan metode yang digunakan Arisan Tenggara di dalam riset artistiknya. Situs keramat ini–yang memiliki latar historis dan pertalian silslah sebagai leluhur warga–dapat menjadi stakehoder penting dalamperencanaan wilayah.
Mereka juga berbincang dengan pekerja pabrik garmen Shinwo yang pernah mengalami kesurupan massal saat bekerja.Berbincang dengan Aki Haji, tokoh masyarakat di Desa Sukaraja dan mengunjungi beberapa makam keramat. Mengunjungi bekas Pabrik Gula Jatiwangi yang terkenal sangat angker. Mereka jugamenemui beberapa ahli supranatural guna mengumpulkan berbagai macam mantra (pituah) yang memuat nilai-nilai kebaikandan penghormatan terhadap lingkungan. Mantra-mantra ini kemudian dibuat menjadi buku saku yang dapat dijadikan P3K (Pertolongan Pertama Pada Kesurupan).